Sabtu, 24 Maret 2018

CeritaFest 24 Maret 2018

Dear Deathly :)

Hari ini, aku ikut workshop Storytelling dan Dialogue Facilitation...
Acaranya diadakan di Eighty nne Eatery & Spirit...
Benaran serubanget acaranya...
Ada dua jenis workshop yang diikuti, storytelling & dialogue facilitation :)
Pertama kali ateng, aku ikut games asyik banget...Sedikit ribut sih, tapi aku bisa bikin ide bagus untuk games besok.
Jadi ada suit batu gunting kertas, nah, yang suitnya menang dua kali menjadi pemenang. Sesama pemenang akan saling melawan, sedangkan yang kalah akan menjadi follower bagi orang yang berhasil mengalahkannya. Beneran rada chaos karen teriakan orang-orang mendukung jagoannya bersaut-sautan keras banget :V

Di workshop pertama, saya ikut dialogue facilitation. Seru banget awalnya, kita main game perkenalan dimana kita membentuk lingkaran dan lepar-lemparan kertas. Bagi yang menangkap, harus memperkenalkan diri dengan menyebutkan nama dan satu kata yang mewakilinya. Kertas dilemparkan kembali, yang menangkap memperkenalkan dirinya kembali. Akhirnya kami semua salin kenal dan workshop pun dimulai.

Di awal pembahasan tentang dialogue, kami diberikan pengertian tentang infrahumanisasi. Istilah itu adalah sebuah bias bawah sadar dimana diri seseorang merasa lebih superior dibandingkan yang lain. Ada kesan menyombongkan diri, merasa lebih superior dan eksklusif. Sikap itu tak baik kita miliki.

Selanjutnya ada slie yang menarik hati saya, ada materi yang menyadarkan saya bahwa kita sebaiknya memperlakukan orang seperti apa yang orang itu inginkan, bukan apa yang kita inginkan...Skill ini tidak mudah, kita perlu berlatih. Cara melatihnya adalah dengan bertemu banyak orang setiap harinya :)

Setelah dapet materi, tiba saatnya buat praktek diskusi...
Disana, kami menjalankan peran untuk menjadi pelaku diskusi sesuai kartu yang kami dapatkan. Kartu itu bertuliskan peran positif dan negatif yang ada pada peserta diskusi.

Peran positif diantaranya sebagai berikut:
-Penggagas: menggerakkan diskusi dengan ide-ide yang baru
-Penanya: mengajukan pertanyaan yang membantu kelompok untuk berpikir dan mengeksplorasi
-Penjelas: mengulang dan menjelaskan ide kepada kelompok
-Organisator: merencanakan bagaimana kelompok akan bekerja
-Penyemangat: megamati anggota kelompok dengan cara mendengar, memberi masukan, dan mendukung
-Penolong: Membantu kelompok dengan memastikan semuanya ikut berperan aktif dan membantu anggota untuk saling melihat sudut pandang satu sama lain

Peran negatif diantaranya sebagai berikut:
-Bully: menindas anggota kelompok hanya dengan cara meneriaki dan bersikap sarkastik
-Pengeluh: terus menerus menyatakan ketidaksenangannya terhadap apa yang dikerjakan, atau mengatakan sesuatu yang tidak penting
-Pemblokir: menghambat kemajuan kelompok dalam berdiskusi dengan mengatakan hal-hal seperti:
"Itu sih udah jelas", "Terus apa gunanya?", atau "Semua juga udah tau!"
-Pendominasi: mengambil alih kelompok dan tidak membiarkan anggota lain untuk berbicara atau membuat keputusan
-Penyendiri: Hanya berbicara dengan satu orang tertentu, bukan dengan seluruh anggota kelompok
-Pemimpi: Tidak ambil bagian dan tidak tertarik untuk ikut dalam diskusi.





Di workshop itu, saya agak kurang bisa berperan, saya rasa saya perlu lebih banyak membaca agar bisa lebih banyak mengemukakan pendapat.

Workshop kedua adalah tentang storytelling. Di workshop itu, kami diajarkan bagaimana cara bercerita yang baik. Senang sekali karena di sini saya bisa sedikit berpartisipasi aktif.
Pemateri waktu itu ada 3 orang. Mereka adalah duta cerita dari Bandung, Malang, dan satu lagi saya lupa. Mereka menyampaikan empat faktor yang mempengaruhi ketertarikan orang lain untuk mendengarkan cerita kita, diantaranya:

-Titi nada, yaitu variasi nada suara
-Tempo; variasi, kecepatan suara
-Penekanan
-Jeda, variasi pemenggalan kalimat...

Saya dapat knowledge baru nih soal jeda. Saya yang cenderung sangat cepat kalo bicara jadi tahu kalau yang saya harus merubah kebiasaan itu. Ternyata jeda diperlukan untuk:
-Menambah ketegangan
-Menggugah keingintahuan
-Berpikir dan memahami

Fasilitator juga berbagi tentang 7 cara bercerita yang baik.
1. Harus berarti dan memiliki makna
2. Harus memiliki konflik: tantangan, pilihan, solusi
3.  Harus tentang kehidupan, namun bukan seluruh hidupmu
4. Harus jujur
5. Kekuatan cerita ada pada koneksi
6. Harus menggambarkan keadaan suara, bau, perasaan, cuaca.
7. Harus mengungkapkan sesuatu

Ada juga materi tentang tujuh ceritayang baik:
1. Bersifat personal/pribadi
2. Spesifik=>dengan metode poligami (5 wife 1 husband )
3. Sederhana
4. Lucu, tapi maknanya dalam. Mimik, suara, gesture berperan penting.
5. Mengikuti kerangka dramatis: awal-tengah-akhir
Apa, dimana, waktunya kapan.





Kedua Kalinya ke Toastmaster

Dear Deathly...

How are you?

Jumat lalu, tanggal 23 Maret 2018, aku ke Toastmaster Huntsman loooh...
Itu adalah kedua kalinya aku dateng di komunitas bahasa Inggris iu...
Sebelumnya aku ke sana untuk pertama kalinya di tanggal 26 Januari 2018....

Sebenarnya agak konflik batin waktu memutuskan untuk dateng ke Huntsman...Karena kemampuan bahasa Inggris saya masih begitu parah...
Tapi aku rasa, kapan bisanya kalau nggak segera mulai :)
Kalau inget baca quote bijak di kamar tuh gini bunyinya:
"You don't have to be great to start, but you have to start to be great"

Jadi saya memantapkan hati untuk datang ke Huntsman...Meski merasa deg-degan, tapi saya nggak mau menyesal kalau melewatkan kesempatan belajar di lingkungan yang sangat positif seperti itu... Waktu sesi table topics, saya disemangati untuk maju ke depan...Dan..alhamdulillah saya bersedia, meskingomongnya masih terbata-bata...

Setidaknya saya sudah mencoba,,,Saya memutuskan untuk menjadi guest dulu selama bulan April dan akan bergabung jadi member saat bulan Mei.

Semoga rencana ini terwujud, Aamiin :')